• Jl. Taman Menteri Soepeno No. 2 Semarang
  • Telp. (024) 8311172
  • bpkad@jatengprov.go.id
06-03-2023

Salatiga(2/3/2023). Tantangan utama yang dihadapi BPKAD Provinsi Jawa Tengah pada periode Tahun 2024 sampai dengan 2026 diantaranya: keterpaduan penganggaran terhadap perencanaan melalui Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD), pengelola kas yang efektif dan efisien melalui kebijakan manajemen kas yang komprehensif, penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah yang akuntabel guna mempertahankan opini BPK Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), optimalisasi tata Kelola barang milik daerah menuju pengelolaan aset yang berdaya guna dan peningkatan sarana penunjang penyelenggaraan haji pada Asrama Donohudan.

Target sasaran:
1.Mewujudkan tata Kelola keuangan daerah yang sesuai kaidah perundang-undangan.
2.Meningkatnya pengelolaan BMD sesuai ketentuan perundang-undangan.
3.Meningkatnya kualitas pengelolaan risiko perangkat daerah.
4.Meningkatnya kualitas pelayanan perangkat daerah.

Untuk mencapai target tersebut, antara lain:
1.Peningkatan tata Kelola keuangan daerah.
2.Peningkatan tata Kelola barang milik daerah.
3.Peningkatan sarana prasarana penunjang pelayanan haji pada Asrama Donohudan.
Kegiatan Forum terkait Pengelolaan Keuangan dan Barang Milik Daerah. Harapan Dan Tujuan yang ingin dicapai dari keberhasilan penerapan Program, Kegiatan dan Sub Kegiatan yang dilaksanakan oleh Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah adalah:
1.Mewujudkan efektivitas, efisiensi dan tertib administrasi pengelolaan keuangan daerah pada Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota se Jawa Tengah;
2.Mewujudkan tertib administrasi pengelolaan barang milik daerah baik pada lingkup pengguna maupun pengelola barang; dan
3.Terpenuhinya fasilitas penyelenggaraan haji pada Asrama Donohudan yang representatif dan standar.